Wednesday, September 11, 2013

coklat si makanan otak

untuk anda beberapa pengagum cokelat atau chocoholics, tentu dapat mempunyai alasan baru utk seringkali nikmati hidangan favoritnya sesudah membaca yg satu ini. didalam satu studi teranyar disebutkan, cokelat amat baik melindungi otak terus sehat serta berperan tajam, apalagi hingga menunda atau memperlambat penyakit layaknya alzheimer.

seorang peneliti harvard mendapatkan bahwa minum dua cangkir cokelat panas tiap-tiap hari bisa menolong orang tua melindungi otak mereka terus sehat serta mempunyai kekuatan berpikir yg kuat.

kami studi semakin banyak perihal aliran darah di otak serta pengaruhnya pada kekuatan berpikir, kata farzaneh a sorond dari harvard medical school serta neurolog di boston. grosir baju renang

ada di tempat yg tidak sama, otak memerlukan semakin banyak daya utk merampungkan tugasnya, serta otak juga memerlukan aliran darah yg semakin besar. jalinan ini dimaksud neurovascular coupling, yg memainkan peran mutlak didalam penyakit layaknya alzheimer.

didalam penelitian ini, sorond mengkaji lebih kurang 60 orang yg rata-rata berumur 73 th. serta tak mempunyai demensia.

sepanjang periode 30 hari, sorond menghendaki beberapa relawan minum dua cangkir cokelat panas tiap-tiap hari. sesaat itu, mereka juga pantang mengonsumsi semua wujud cokelat sepanjang saat itu.

beberapa peserta studi tak minum type kakao yg sama. beberapa dari mereka mengonsumsi cokelat panas yg ditingkatkan dng sebanyak tambahan dari flavanol antioksidan ( umumnya ditemukan di kakao dan teh serta sebagian buah-buahan serta sayuran ). beberapa lagi mengonsumsi kakao dng jumlah yg tambah lebih kecil dari antioksidan ditambahkan.

sesudah lakukan tes memori serta usg utk mengukur jumlah aliran darah ke otak serta memori, sorond mendapatkan ada perbedaan hasil dari jumlah peningkatan flavanol diantara ke-2 grup itu.

lebih kurang 18 peserta yg tunjukkan sinyal tanda masalah aliran darah ke otak pada awal penelitian, sesudah 30 hari tunjukkan peningkatan 8, 3 % aliran darah ke area kerja otak mereka. kinerja memori mereka juga meningkat dari 167 detik jadi 116 detik.

lebih kurang 24 peserta lakukan scan mri otak utk lihat adakah tempat kecil rusaknya otak. akhirnya mengungkap, mereka yg aliran darahnya menyusut sangat mungkin mempunyai daerah-daerah kecil rusaknya otak.

pekerjaan setelah itu adalah utk menunjukkan jalinan pada kakao, problem aliran darah, serta penurunan kognitif, kata paul b rosenberg dari johns hopkins school of medicine di baltimore yg menulis ubahorial penelitian ini. namun, ini yaitu langkah mutlak pertama yang bisa memandu penelitian hari esok.

sumber : tabloidnova.com

No comments:

Post a Comment